 |
| http://benfantasi.blogspot.com |
Lain daerah lain pula ceritanya, pada saat dalam perjalanan ke Candi Prambanan dari dalam bus Jogyatrans, terlihat pengamen dalam bentuk lain, biasanya pengamen di trafficlight menyanyi dengan iringan alat musik gitar, yang ini adalah pengamen dalam bentuk wayang orang.
Di lampu merah umumnya ada ruang khusus untuk sepeda motor kalau di yogyakarta ruang khusus untuk sepeda. Tarif becak juga rata-rata penawarannya lima ribu rupiah.
Di dalam bus masih sering terlihat penumpang pria memberikan tempat duduknya kepada penumpang yang baru naik terutama wanita atau anak-anak ( saya juga jadinya ikut-ikutan…malu ..he..he..he..).
Cerita yang sedang banyak dibicarakan warga Yogya selain erupsi Merapi, cerita tentang pendapat warga Yogya yang memilih penetapan Sultan sebagai Gubernur sebagai harga mati mendominasi cerita yang terdengar, termasuk pendapat dari supir taxi dan becak yang mengantar kami jalan-jalan keliling kota. Kesetiaan luar biasa kepada pemimpinnya., dan masih banyak hal – hal lain yang unik dan menarik
Seperti biasa, berikut foto-foto untuk melengkapi liputan ini :
Terima kasih kepada sahabat yang sudah memberi komentarnya, sampai jumpa di kesempatan lainnya. Salam ……..
Selamat malam salam kenal ya ! Jogja yang sekarang sudah tidak seramah 10 - 15 tahun yang lewat dulu jalan2 naek sepeda masih tenang tidak seperti sekarang semakin banyak motor apalagi semakin banyak pengendara motor yang ugal2an dan ngawur di jalan.
BalasHapusSalam kenal kembali friend,memang iya sih .. akibat perubahan zaman.. sekarang lebih dinamis, lebih agresif dan sedikit lebih ugal-ugalan he..he..he.. barangkali salah satu ciri jiwa anak muda. Namun masih cukup banyak hal-hal yang bisa dinikmati dan dipelajari tentang tradisi ataupun budaya masyarakat Yogyakarta. Salam sukses untuk Lintasberita dan team.
BalasHapusadmin blog ini seorng jurnalis atau apa ya...?
BalasHapusThanks friend, saya kerja di bidang asuransi jiwa, dan sedang merintis untuk menjadi wira usaha (tidak ada keahlian menulis atau membuat berita jadi jauh dari bau sebagai jurnalis, semua belajar melalui blogger yang sudah ada, seperti salah satunya situsonline ). Oleh karena itu dengan modal nekad ( karena modal lain nggak ada he3x ..)belajar ngeblog dan belajar strategi pemasaran untuk bisnis online. Lha Mas sendiri, apa, siapa, dari mana ??? he ..he..he (becanda ya ..), Ceritalah sedikit, karena saya lihat rankingnya sudah bagus, contentnya sudah ok. teknik blognya juga ok banget. hebat dah semuanya. Sudah berapa lama ya blog situsonline ? thanks ya... koq saya jadi ngalor ngidul he..he..he.. see you next time...
BalasHapus